https://gresriau.com


Copyright © gresriau.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Polemik Dugaan Korupsi Dana Desa Sungai Harapan, Begini Kata Masyarakat dan Pemerintahan Desa !

Polemik Dugaan Korupsi Dana Desa Sungai Harapan, Begini Kata Masyarakat dan Pemerintahan Desa !

Dugaan Korupsi Dana Desa di Sungai Harapan, Masyarakat Laporkan Pj Kades ke Polres Kampar

Kampar Kiri, Kampar | GresRiau.com - Masyarakat Desa Sungai Harapan melaporkan Pj Kepala Desa (Pj Kades) Sungai Harapan, Zipur, ke Polres Kampar atas dugaan korupsi dana desa tahun 2024. Laporan tersebut dibuat oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sungai Harapan dengan nomor laporan 003/Pem-SH/I/2025 tertanggal 22 Januari 2025.

Dugaan korupsi tersebut terkait dengan penggunaan anggaran dana desa yang tidak sesuai dengan rencana anggaran dan belanja desa (APBDesa) tahun 2024. Total anggaran yang diduga diselewengkan mencapai Rp 501.907.000.-

Ketua BPD Sungai Harapan, Rudi Hartono, mengatakan bahwa anggaran desa tersebut sudah diputuskan dalam Musyawarah Desa dan disahkan menjadi APBDesa tahun 2024. Namun, faktanya masih ada kegiatan yang belum terealisasi.

"Mengenai penyelewengan dana desa ini, kami telah melakukan koordinasi dengan dinas terkait Inspektorat dan Inspektorat akan melakukan pemeriksaan melalui audit khusus," kata Marjanis, Camat Kampar Kiri.

Pj Kades Sungai Harapan, Zipur, menyatakan bahwa dirinya bertanggung jawab atas segala kegiatan dan pembangunan yang belum terealisasi pada APBDesa tahun anggaran 2024 di Desa Sungai Harapan. Kegiatan yang tertuang dalam APBDesa Sungai Harapan tahun 2024 belum terlaksana di tahun 2024 dan merupakan SILPA APBDesa sebesar Rp 204.338.392.

Masyarakat Desa Sungai Harapan berharap pihak aparat penegak hukum dapat memberikan kepastian hukum agar masyarakat tidak menimbulkan keresahan maupun kecurigaan.

Polemik di Desa Sungai Harapan, Sekretaris Desa Berikan Komentar Pedas

Desa Sungai Harapan, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar - Sekretaris Desa Sungai Harapan, Taufik, memberikan komentar pedas terkait polemik yang tengah terjadi di masyarakat. Ketika ditanyakan tentang kabar polemik tersebut, Taufik mengatakan bahwa Pj Kades Zipur masih dalam keadaan sakit dan desa tersebut sudah "kepalang hancur".

Taufik juga menyarankan agar masalah tersebut diusut dari tahun-tahun sebelumnya dan tidak hanya fokus pada Pj Kades Zipur saat ini. "Habis bahan awak ketua, itu pilihan wali Adi dulu sama BPD Rudi Hartono," ujarnya.

Sementara itu, masyarakat lainnya mengatakan bahwa jika polemik tersebut terus berlanjut, maka penyelewengan yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya akan terbongkar satu persatu. "Kalau di buka 2023 tu banyak penyelewengan, Jadi kalau mereka terus menghujat Pj Kades Zipur, nanti kito bongkar satu persatu, dan tahun ke tahun," kata mereka.

Polemik di Desa Sungai Harapan ini tampaknya masih akan terus berlanjut dan menimbulkan keresahan di masyarakat.

Hingga berita ini terbit (14/04/2025), PJ Kepala Desa Sungai Harapan, Zipur tidak dapat sama sekali dihubungi dan ditemui, namun menurut warga di Lipat Kain, diduga dirinya terlihat beberapa malam lalu (12/04) ditempat hiburan karaoke yang terkesan menyediakan wanita penghibur mendampingi santai mengkonsumsi minuman tuak.